Sepenggal Kisah Kazuhisa Matsui di Indonesia

  Seorang blogger/ penulis dari Jepang mencatat sebuah jurnal sepanjang perjalannya dari Malang-Surabaya. Kazuhisa Matsui menyebutkan "This Japanese blog is written for Japanese to know more about real world of Indonesia. Maybe I need to write another blog for Indonesian friends to inform my opinion and real world of Japan". http://http://matsui-indonesia.blogspot.com/2013/04/blog-post_25.html

軽油不足と大渋滞

昨日（4/24）は、スラバヤからマランへ日帰り出張した。マランにある国立ブラウィジャヤ大学の日本文学科を訪問するためである。

スラバヤを出発したのは午前８時。午前10時のアポで間に合うと思ったのが浅はかだった。スラバヤ市内からグンポルまで高速道路を走って、快調に進んでい たのだが、パンダアンの手前付近から大渋滞になった。何台ものトラックが延々とガソリンスタンドへ向けて列を作っていた。

新聞報道にもある通り、軽油が不足気味なのである。多くのガソリンスタンドでは、軽油のストックが無くなっていた。まだ軽油のあるガソリンスタンドへ、トラックやバスなどが集中して押しかけてきたという図である。

５月から、補助金付きのガソリンと軽油の値段が二重になる。すなわち、公共交通機関用とバイク用は現在と同じ１リッター4500ルピアのまま値段が据え置 かれる一方、それ以外については同6500〜7000ルピアへ値上げとなることが告知されている。政治的な理由から、石油燃料向け補助金の明示的な削減が 難しいので、二重価格制をとることで、少しでも補助金負担を減らそうという政策である。

いつものことだが、価格引き上げが見越されれば、その商品は市中で品薄になる。値上げ前に少しでも買っておこうとする消費者心理とともに、値上げ期待で売り惜しみをする生産者・販売者も存在する。

2014年総選挙・大統領選挙を控えて、石油燃料向け補助金の削減・石油燃料値上げは、極めて政治的な意味を持つ。２年前、国会予算委員会では政府提出の 値上げ案をすべての政党が承認していたが、各地で値上げ反対デモが起こり、しかもそれが暴力性を伴って展開したため、事態を沈静化させる必要と人気取りを 優先した政党が前言を翻し、国会本会議で揃って反対へ転じた。結局、石油燃料価格は値上げできなかった。

政府はそれを学習し、かつ、石油燃料補助金の恩恵を受けているのが実は高額所得者ではないかという議論も踏まえて、今回のような二重価格制の導入を試しにやってみようとしているのだろう。

補助金支出が財政上の大きな負担となり、インフラ整備などへ予算を配分できない状態が指摘されて久しい。政治的理由から石油燃料補助金を一気に削減するこ とは難しく、二重価格制のような小細工を使いながら、実質的な補助金削減を少しでも果たそうとするのは、苦肉の策ではある。

５月に上記が実施され、７月から断食に突入、８月初めの断食明けまでの物価上昇の季節である。経常収支も赤字傾向が続き、通貨ルピアは安含みで展開、輸入 減少は期待できないので、輸入品価格も上昇となる。雨季作の米の作柄がそれほど悪くないとして、それがどれぐらい物価を安定させるかが鍵になるが、やはり 物価上昇傾向はより鮮明になる。

そういえば、最近は「市場操作」（Operasi Pasar）という言葉をあまり聞かなくなった。以前のインドネシアでは、市中で米や灯油が足りなくなると、政府が「市場操作」でそれらを注入し、価格を 安定させようとした。今は、市場メカニズムに委ねるという方向なのだろう。政府が「市場操作をやる」と表明するだけで、売り惜しみをしている側がストック を放出するというデモンストレーション効果も期待できるはずだが、最近はあまり聞かれない。


Terjemahan secara umum:

Kemacetan lalu lintas utama dan kekurangan minyak ringan

(4/24), Perjalanan bisnis ke Malang dari Surabaya kemarin. Alasan untuk ini adalah untuk mengunjungi Jepang Jurusan Sastra Nasional Universitas Brawijaya di Malang.

Saya meninggalkan Surabaya 08:00. Waktu yang keliru itu, sebaiknya pukul 10:00. Menjalankan jalan raya ke Gunporu dari kota Surabaya, dan ia akan di klip yang baik, tetapi terjadi kemacetan lalu lintas utama dari depan dekat Pandaan. Aku berbaris menuju pompa bensin tanpa henti apapun unit trek.

Seperti ada juga laporan pers, solar dari kekurangan. Di sebuah pompa bensin banyak, stok minyak ringan pergi. Apakah pandangan ke pompa bensin dengan minyak ringan masih, telah memadati seperti truk dan bus terkonsentrasi.

Dari bulan Mei, harga bensin dan minyak diesel disubsidi menjadi ganda. Dengan kata lain, sementara harga ditangguhkan 4500 rupiah tetap satu liter sama dengan saat ini, terjadi peningkatan harga terhadap rupiah 6500-7000 telah diumumkan untuk sepeda lain untuk angkutan umum dan untuk. Untuk alasan politik, pengurangan bahan bakar minyak eksplisit untuk subsidi sulit, itu adalah kebijakan dengan mengambil sistem dua harga, yang akan mengurangi beban subsidi, bahkan sedikit.

Tidak bahwa ini adalah sesuatu yang baru, tetapi kenaikan harga jika Mikosa, barang harus dalam pasokan pendek di masyarakat. Dengan psikologi konsumen untuk mencoba untuk tetap membeli bahkan sedikit sebelum kenaikan harga, produsen-penjual untuk pemotongan barang dengan kenaikan harga diharapkan akan hadir.

Menjelang pemilihan umum, pemilihan presiden 2014, penurunan dan kenaikan harga bahan bakar minyak bahan bakar minyak untuk subsidi, yang berarti sangat politis. Dua tahun lalu, semua partai politik telah menyetujui kenaikan harga yang diusulkan seperti yang diusulkan oleh Pemerintah, Panitia Anggaran Majelis Nasional, tapi karena kenaikan protes harga terjadi di banyak tempat, namun memiliki untuk memperluas dengan kekerasan, diperlukan untuk menenangkan situasi partai politik mengutamakan populis dan telah memberontak pernyataan sebelumnya, dan beralih ke yang lain dan selaras dalam Majelis Nasional. Setelah semua, harga bahan bakar minyak tidak bisa kenaikan harga.

Diskusi menang, untuk mempelajarinya, menerima manfaat dari minyak bumi fakta bahwa subsidi BBM apakah berpenghasilan tinggi juga dasar dari pemerintah berani untuk mencoba pengenalan sistem harga dua-tier seperti ini Ini akan mengatakan.

Subsidi panjang adalah beban keuangan yang besar, negara yang tidak dapat mengalokasikan anggaran untuk pembangunan infrastruktur seperti telah ditunjukkan. Mengurangi sekaligus subsidi BBM dari alasan politik sulit, ketika menggunakan trik seperti sistem harga dua-tier, Anda mencoba untuk memenuhi bahkan pengurangan subsidi sedikit substansial, itu adalah jalan terakhir.

Di atas diterapkan pada bulan Mei, memasuki puasa dari Juli, adalah musim kenaikan harga hingga Idul Fitri pada awal Agustus. Tren defisit neraca transaksi berjalan terus, rupiah mata uang dikerahkan meliputi penyusutan, pengurangan impor tidak dapat diharapkan, harga impor juga kenaikan. Tanaman padi selama musim hujan sebagai pekerjaan tidak begitu buruk, itu adalah kunci untuk berapa banyak atau menstabilkan harga, tetapi kenaikan harga kecenderungan menjadi lebih jelas masih.

Kalau dipikir-pikir itu, Anda tidak lagi mendengar kata "manipulasi pasar" banyak dan (Operasi Pasar) baru-baru ini. Di Indonesia sebelumnya, minyak tanah dan beras cukup di masyarakat tidak lagi, pemerintah menyuntik mereka dengan "manipulasi pasar" dan berusaha untuk menstabilkan harga. Sekarang, akan arah kiri ke mekanisme pasar. Pemerintah efek demonstrasi hanya untuk mengungkapkan bahwa "melakukan operasi pasar", sisi Anda memiliki pemotongan barang yang memancarkan saham juga harus diharapkan, tetapi tidak mendengar banyak baru-baru ini. [ed: Boy 024-70609694]